MADIUN – Terlihat dua lembar banner bertuliskan “Kapolres Kabupaten Out” tertempel di bagian sisi kendaraan truk terbuka yang terparkir di Jalan Soekarno-Hatta atau depan Mapolres Madiun, Rabu 27 September 2023. Kendaraan itu, ternyata sengaja diparkir oleh sejumlah orang yang mengatasnamakan Forum Komunikasi Pecinta Budaya (Forkopinda) Madiun.
Mereka menggelar aksi damai yakni menuntut Kapolres Madiun AKBP Anton Prasetyo segera mengajukan pindah tugas atau mutasi ke luar daerah Kabupaten Madiun. Selain itu, juga menuntut para pihak yang merobohkan tugu perguruan silat yang ada di Madiun untuk segera membangun kembali seperti sediakala.
Bahkan, mereka secara tegas menolak adanya pembongkaran tugu perguruan silat di Madiun. Karena tugu perguruan silat yang sudah didirikan atau di bangun selama ini, itu juga merupakan pelestari budaya bangsa atau kearifan lokal di daerah. Untuk menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat, maka petugas gabungan Polri dan TNI pun diterjunkan kelokasi aksi.
Bahkan Jalan Soekarno-Hatta-Kota Madiun yang dijadikan aksi damai itu, ditutup untuk sementara waktu hingga pukul 11.45 WIB. Sedangkan untuk semua jenis kendaraan yang hendak melintasi jalan tersebut atau tepatnya menuju depan Mapolres Madiun, langsung dialihkan oleh petugas ke jalur alternatif.*(al/pressphoto.id)