logo

Wow…! ‘Kandang Samirin’ Sediakan 60 Ekor Sapi Jantan Dewasa

Rabu, 15 Mei 2024

MADIUN – Sedikitnya 60 ekor sapi jantan dewasa yang disiapkan untuk qurban saat Hari Raya Idul Adha 1445 H/2024 nanti, kini sudah berada di ‘Kandang Samirin’ di Desa Sidorejo, Kecamatan Wungu, Kabupaten Madiun, Jawa Timur.

Hewan qurban jenis Sapi Simmetal/Metal, Sapi Ongole/PO, dan Sapi Limousin/Pegon ini memiliki bobot tubuh antara 400 kg hingga 700 kg per ekor. Puluhan ekor sapi tersebut, kini dalam kondisi sehat (berdasarkan rekomendasi dokter hewan) serta dalam pemeliharaan beberapa pekerja di ‘Kandang Samirin’.

Miftahul, seorang pekerja di ‘Kandang Samirin’ menuturkan stok sapi jantan dewasa untuk qurban tahun 2024 ini, kini tersisa 39 ekor. Karena sejumlah 21 ekor sudah laku terjual. Namun sapi-sapi tersebut, memang masih berada di kandang untuk mendapatkan pemeliharaan rutin hingga jelang Hari Raya Idul Adha 17 Juni 2024 nanti.

Memang tahun 2024 ini, stok hewan qurban jenis sapi jantan dewasa yang ada di ‘Kandang Samirin’ agak berkurang dibanding tahun sebelumnya. Karena sejak maraknya PMK (penyakit mulut dan kuku) atau foot and mouth disease sulit mendapatkan hewan qurban yang sehat dan unggul.

Apalagi belum lama ini, sedikitnya 40 ekor sapi yang ada di kandang ini semua terkena PMK. Bermula dari 1 ekor sapi yang didapat dari pasar hewan di Kab. Ngawi. Saat membeli, memang belum kelihatan. Bahkan kondisinya, terlihat sehat. Begitu di bawa hingga sampai di kandang ini, sapi jantan yang dibeli dari pasar hewan Ngawi ini ambruk dan sakit.

“Jadi gara-gara 1 ekor sapi kena PMK, kami tidak berani menjual. Saat itu, hanya fokus perawatan 41 ekor sapi yang ada. Sementara waktu, juga tidak membeli sapi dari luar dulu. Selama 15 hari perawatan, alhamdulillah semua sapi yang ada di kandang ini sudah sembuh,” katanya, Rabu 15 Mei 2024.

Selain mengobati puluhan sapi dilakukan oleh pemilik dan berapa pekerja ‘Kandang Samirin’, lanjut dia, juga dibantu pengawasan rutin oleh beberapa dokter hewan dari Dinas Ketahanan Pangan dan Peternakan (DKPP) Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Madiun. Berkat perhatian serius dokter hewan DKPP Pemkab. Madiun, kini sapi-sapi jantan yang ada kondisinya sehat semua.

Bahkan saat ini, sirkulasi jual beli sapi untuk qurban sudah berjalan normal kembali. Namun sejak kejadian itu, kini lebih selektif lagi menerima sapi yang dijual oleh warga. Karena untuk mengantisipasi masuknya PMK di kandang tersebut. Meskipun saat ini stok yang ada 60 ekor sapi, dibandingkan tahun-tahun sebelumnya mencapai 100-150 ekor sapi jantan untuk qurban.

“Untuk harga hewan qurban bervariatif, tergantung kondisi fisik dan bobot sapinya. Di ‘Kandang Samirin’, harga mulai dari Rp20 juta hingga Rp32 juta per ekor sapi jantan dewasa. Stok 60 ekor sapi jantan yang sudah dipesan buat qurban berjumlah 21 ekor, kini masih 39 ekor lagi,” tuturnya.

Pemilik ‘Kandang Samirin’ Sidorejo, Samirin menambahkan terkait pembelian hewan qurban jenis sapi maupun kerbau jantan dewasa, memang saat ini kita lebih selektif lagi. Karena untuk mengantisipasi masuknya PMK di kandang tersebut.

Untuk itu jika ada petani ataupun warga yang hendak menjual hewan ternaknya, kita akan melakukan pengecekan fisik hewan terlebih dahulu di kandang asal sapi atau kerbau. Misalkan fisik hewan bagus, belum tentu kondisinya sehat. Pengecekan utamanya pada bagian mulut, lidah, kuping hewan hingga kaki ‘apakah luka atau berjamur?.

“Misalnya kalau di mulut, apakah terdapat lendir? Lalu bagian lidah, jika agak mengkeret? Pengecekan berlanjut pada telinga, apakah panas atau tidak? Jika ketiganya memenuhi baik mulut berlendir, lidah mengkeret dan kuping panas? Pasti hewan itu, sedang sakit atau di tambah kaki luka. Maka kami tidak membelinya,” ungkapnya.

Ia menambahkan bagi masyarakat Madiun maupun luar daerah yang hendak memesan hewan qurban jenis sapi dan kerbau jantan dewasa, bisa menghubungi nomor kontak ‘Kandang Samirin’ melalui nomor 085-748-125-958.

Keterangan Foto: Terlihat seorang pekerja di ‘Kandang Samirin’ mengeluarkan sapi jantan dewasa yang sudah terjual Rp32 juta. Sapi terebut, rencananya dipersiapkan untuk berqurban saat Hai Raya Idul Adha 1445 H.*(al/pressphoto.id)

error: