INDONESIA – Indonesian Contemporary Art & Design (ICAD) adalah sebuah pameran seni tahunan yang menampilkan karya-karya seni dan desain kontemporer Indonesia dalam berbagai bentuk. Acara ini bertujuan untuk memadukan seni rupa, desain, dan kreativitas dalam bentuk instalasi, pertunjukan, serta karya kolaboratif yang melibatkan seniman dan desainer dari berbagai disiplin. ICAD membagi karya dalam lima kategori yaitu Special Appearance, In Focus, Featured, Open Submission, and Collaboration.
Bagi Sobat Parekraf, pastikan untuk tidak melewatkan pameran ini yang berlangsung dari tanggal 10 Oktober hingga 10 November 2024 di Grandkemang Hotel, Jakarta. Ini dia 5 alasan kenapa Sobat Parekraf harus mengunjungi ICAD 2024:
Salah satu pameran paling bergengsi di Indonesia
ICAD merupakan platform pertama dan satu-satunya yang memulai kolaborasi berbagai bidang seni di Indonesia. Platform ini juga menjadi salah satu acara paling bergengsi di dunia seni dan desain Indonesia karena mampu meningkatkan perkembangan kreativitas, inovasi dan apresiasi masyarakat terhadap seni kontemporer.
Pameran seni dan desain terbesar
Diselenggarakan pertama kali pada tahun 2009, ICAD telah menjadi pameran berskala besar yang mempromosikan desain dan seni kontemporer di Indonesia. Setiap pameran menampilkan kreatif multidisipliner, mulai dari seniman kontemporer senior hingga pencipta muda, kolektif, atau komunitas yang bergerak di bidang seni, desain, musik dan budaya. Ada lebih dari 500 karya seni dan desain dari seniman, desainer, dan kreatif yang dipamerkan di ICAD yang telah menyelenggarakan lebih dari 100 program dengan mitra kolaborasi. ICAD juga membuka pintu bagi jutaan seni dan desain penggemar untuk lebih dikenal.
Platform bagi seniman lokal dan internasional
Meskipun berfokus pada talenta Indonesia, ICAD juga mengundang seniman internasional untuk berpartisipasi. Hal ini memberikan kesempatan bagi seniman lokal untuk berinteraksi dengan tren global, sekaligus memperkenalkan karya seni Indonesia kepada dunia internasional. Sejak 2017, ICAD juga berkontribusi untuk membawa desainer dan seniman Indonesia ke platform bergengsi di Indonesia dan luar negeri. Contohnya ICAD ikut berpartisipasi dalam Superdesign Show di Milan Design Week serta mengelola Paviliun Indonesia di Venice Art Biennale dan London Design Biennale.
Tema tahunan yang relevan
Setiap tahun, ICAD memiliki tema tertentu yang menjadi landasan karya-karya yang ditampilkan. Tema ini biasanya berkaitan dengan isu-isu sosial, budaya, atau lingkungan yang relevan. Misalnya, tema-tema sebelumnya mengeksplorasi topik-topik seperti identitas budaya, globalisasi, atau hubungan manusia dengan teknologi. Tahun ini, ICAD ke-14 hadir lewat tema UNEXPECTED yang menggugah. Tema ini menjadi tempat bagi para seniman dan desainer untuk menyoroti realitas tak terduga yang terjadi dalam masyarakat kita di masa lalu, masa kini, dan masa depan.
Gratis dan lokasi yang mudah dijangkau
Penikmat seni bisa mendatangi pameran ICAD 14 yang diadakan oleh Yayasan Design+Art Indonesia ini secara gratis, hanya tinggal melakukan registrasi daring melalui web https://www.arturaicad.com/icad-14. Lokasi pameran mudah dijangkau dengan kendaraan umum, seperti Transjakarta ataupun MRT. Pengunjung dapat datang.Cover: Seorang pengunjung sedang menikmati karya di pameran Indonesian Contemporary Art & Design (eventdaerah.kemenparekraf.go.id).*(sumber:kemenparekraf.go.id)
