logo

RSUD Dolopo, Bertransformasi Jadi RS Tipe C

Kamis, 9 Maret 2023

MADIUN – Jajaran Komisi C DPRD Kab. Madiun melakukan kunjungan kerja dengan agenda kegiatan monitoring evaluasi kinerja Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Dolopo tahun 2022 yang berlokasi di Jalan Raya Madiun-Ponorogo, Kab. Madiun, Kamis 09 Maret 2023.

Jajaran legislatif dari Komisi C ini langsung diterima oleh Direktur Utama (Dirut) RSUD Dolopo’ dr. Purnomo Hadi di Ruang Auditorium Lantai 3 Gedung RSUD setempat. Hadir dalam kegiatan itu yakni Wakil Ketua DPRD Kab. Madiun’ Drs. Mujiono, M.Si yang juga koordinator kegiatan monitoring evaluasi kinerja tahun 2022.

Selain itu, Ketua Komisi C DPRD Kab. Madiun’ Budi Wahono didampingi Wakil Ketua Komisi C DPRD Kab. Madiun’ Muhammad Sayuti beserta jajaran anggota Komisi C DPRD Kab. Madiun serta sejumlah pejabat struktural RSUD Dolopo.

Saat jajaran Komisi C DPRD Kab. Madiun melaksnakan monitoring evaluasi kinerja tahun 2022, Dirut RSUD Dolopo’ dr. Purnomo Hadi berkenan menuturkan bahwa selama ini Wakil Ketua DPRD Kab. Madiun’ Mujiono beserta anggota DPRD Kab. Madiun lainnya sangat intens membantu perkembangan RSUD Dolopo yakni mulai dari nol hingga pembebasan/pengadaan tanah untuk RSUD ini.

Komisi C DPRD Kab. Madiun, merupakan komisi yang pemangku dibidang kesehatan khususnya RSUD Dolopo yang selama ini juga mendengarkan aspirasi serta keluhan kita. Bahkan sejak pengadaan tanah untuk pembangunan gedung RSUD Dolopo dan pengadaan alat di RS, juga tidak lepas dari bantuan Komisi C DPRD Kab. Madiun.

Melihat perkembangan waktu, maka RSUD Dolopo terus berbenah mulai dari tahun 2011 yakni atas kebijakan Peraturan Bupati (Perbup) Madiun. Hingga akhirnya dilanjutkan dengan Peraturan Daerah (Perda) Kab. Madiun bahwa RS di Kab. Madiun adalah RSUD Caruban dan RSUD Dolopo.

Dengan demikian, inilah start kita bahwa RSUD Dolopo sudah bertransformasi dari Puskesmas menjadi RS khususnya tipe C. Setelah itu di tahun 2012 lalu, kita juga mendapatkan registrasi dari Kementerian Kesehatan (Kemenkes) Republik Indonesia bahwa Dolopo bertransformasi menjadi RSUD. Akhirnya pada waktu itu, harus ada studi kelayakan dan gambaran master plan agar mendapatkan register di Kemesnkes RI.

“Alhamdulillah tahun 2022, RSUD Dolopo berakreditasi tata lingkungan dengan bersertifikat Nopember 2022. Memang dengan catatan-catatan serta melihat progres bangunan yang kita lakukan, maka agreditasi RS punya keyakinan bahwa RSUD Dolopo juga akan mampu memberikan pelayanan yang optimal kepada masyarakat,” terangnya.

Selain itu, juga dipaparkan terkait kunjungan pasien rawat jalan di RSUD Dolopo. Misalkan dibandingkan tahun 2021 dengan 2022 lalu, dr. Purnomo Hadi, bersyukur alhamdullah karena kenaikkannya hampir semuanya 100%. Namun jika dibandingkan tahun 2021 berarti itu menjadi 200%, karena dari 5000 sampai 10.000 sekian. Berarti lebih dari pada 100%, kalau kita pembandingnya adalah di tahun 2021.

“Jadi 160% ini, harus semuanya. Malah di poli gigi dan mulut ini, hampir 272%. Karena saat ini, kita sudah memiliki dokter spesialis prostodonsia. Akhirnya kunjungannya itu melejit, dan semuanya diatas 100%,” katanya.

Namun tidak hanya itu, lanjut dia, syukur alhamdulilah tahun 2022 di RSUD Dolopo juga sudah menpunyai dokter spesialis kulit. Sehingga RSUD Dolopo saat ini, memiliki 13 dokter spesialis. Meskipun dokter spesialis ini, bersifat untuk fersi ke pasien. Tapi pendukungnya juga ada anestesi, radiologi dan patologi klinik.

RSUD Dolopo saat ini, telah memiliki 17 dokter spesialis. Itulah grafik kunjungan pasien mengalami peningkatan selama tahun 2022, terhormat bapak/ibu dari Komisi C DPRD Kab. Madiun.

Sedangkan kunjungan masa rawat inap, juga mengalami peningkatan yakni dari semua ruangan atau boardnya juga meningkat. Maka dari itu tidak waktu lama lagi, pihaknya akan memindahkan pasien RSUD Dolopo ke gedung baru yanga da belakang puskesmas batil. Karena fasilitas yang ada ruangan lama atau puskesmas batil, kurang memenuhi standart didalam RS.

Untuk sisi pendapatan, juga perlu kita disampaikan kepada bapak/ibu dari jajaran Komisi C DPRD Kab. Madiun. Tidak dipungkiri syukur alhamdulillah di tahun 2022’ yang mana target Pendapatan Asli Daerah (PAD) sebasar Rp110 milyar.

“Realisasinya adalah Rp115 milyar sekian. Jadi sudah target murni awal dari Rp89 milyar, akhirnya menjadi Rp110 milyar. Tetapi, realisasinya naik lagi menjadi Rp115 milyar,” ungkap dr. Purnomo Hadi.*Adv/al-pressphoto.id

Keterangan Foto : Terlihat aktivitas saat pemaran disampaikan Dirut RSUD Dolopo’ dr. Purnomo Hadi dihadapan jajaran Komisi C DPRD Kab. Madiun serta pejabat struktural dalam kegiatan monitoring evaluasi kinerja tahun 2022.  

error: