MAGETAN – Sedikitnya 400 personel Polri diterjunkan dalam pengawalan dan pengamanan pelaksanaan Pemungutan Suara Ulang (PSU) Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kabupaten Magetan, Sabtu 22 Maret 2025.
Kabag Ops Polres Magetan, Kompol Sini, menyampaikan selain jajarannya juga satu Kompi BKO Bawah Kendali Operasi) Brimob Polda Jawa Timur untuk memperkuat pengamanan di Tempat Pemungutan Suara (TPS) yang menggelar PSU.
Mengingat 4 TPS di 3 desa menjadi fokus utama dalam pengamanan yakni TPS 001 dan TPS 004 berada di Desa Kinandang, Kecamatan Bendo. Lalu, TPS 001 berada di Desa Nguri, Kecamatan Lembeyan, dan TPS 009 berada di Desa Selotinatah, Kecamatan Ngariboyo.
Untuk itu, Polres Madiun ingin memastikan pengamanan PSU berjalan aman, tertib, dan kondusif. Karena setiap anggota sudah diberikan tugas sesuai dengan ploting yakni mulai dari pengawalan logistik Pemilu dari KPU ke TPS, hingga pengamanan di masing-masing TPS guna memastikan proses demokrasi berlangsung tanpa hambatan.
“Seluruh personel yang diterjunkan, telah diberi arahan agar menjalankan tugas sesuai SOP dan penuh tanggung jawab,” ujarnya seusai apel gelar pasukan dan pergeseran personel yang dipimpin Kapolres Magetan AKBP Satria Permana, Kamis 20 Maret 2025.
Tak hanya pengamanan saat PSU, lanjut dia, Polres Magetan juga telah melakukan berbagai upaya cipta kondisi sebelum hari pemungutan suara ulang besok. Patroli skala besar, koordinasi dengan instansi terkait, serta sosialisasi pencegahan pelanggaran pemilu telah digencarkan.
Bertujuan untuk mengantisipasi potensi gangguan seperti politik uang (money politic), black campaign dan potensi pelanggaran pemilu lainnya. Langkah ini diambil, agar PSU Pilkada Magetan dapat berjalan dengan prinsip langsung, umum, bebas, rahasia, jujur, dan adil (Luber Jurdil).
Selain itu, pihaknya juga mengajak seluruh masyarakat untuk bersama-sama menjaga situasi tetap aman dan kondusif. Gunakan hak pilihnya sesuai hati nurani. Diimbau kepada masyarakat, jangan terpengaruh oleh isu-isu yang tak dapat dipertanggungjawabkan.
“Laporkan kepada pihak berwenang, jika menemukan indikasi pelanggaran pemilu. Seluruh masyarakat, khususnya warga yang akan menggunakan hak pilihnya dalam PSU, untuk tetap menjaga ketertiban dan tidak mudah terprovokasi,” jelasnya.
Ia menambahkan dengan kesiapan maksimal, dan sinergi antara aparat keamanan serta masyarakat. Diharapkan, PSU Pilkada Magetan 2025 dapat berlangsung dengan aman dan damai.
“Kami berkomitmen untuk menjaga stabilitas keamanan demi suksesnya pesta demokrasi di Kabupaten Magetan.*(al/pressphoto.id)